Tweet |
Topik:
|
Pentingnya Website yang User-Friendly dan Cara MembuatnyaOleh: Hobon.id (29/10/2024)
![]() Mengapa Website yang User-Friendly Penting?Meningkatkan Pengalaman Pengguna (User Experience)Pengunjung cenderung bertahan lebih lama di website yang mudah digunakan. Dengan navigasi yang jelas, konten yang mudah dibaca, dan tampilan yang menarik akan berpeluang untuk mempertahankan pengunjung menghabiskan waktunya lebih lama di website kita. Jika website kita memiliki navigasi yang kacau, sulit digunakan, dan tampilannya tidak menarik, bisa dipastikan pengunjung akan segera meninggalkannya tanpa melanjutkan melihat beberapa halaman lagi atau tidak melakukan tindakan apa pun. Tidak hanya itu, pengalaman pengguna yang positif dan menyenangkan akan mendorong mereka untuk kembali lagi mengunjungi website kita di masa mendatang dan tidak menutup kemungkinan mereka juga akan merekomendasikan website kita kepada orang lain. Meningkatkan KonversiWebsite yang user-friendly dapat meningkatkan tingkat konversi, entah itu dalam bentuk pembelian, pendaftaran, atau tindakan lainnya. Dengan navigasi yang mudah dan proses yang sederhana, pengunjung akan merasa nyaman untuk melakukan tindakan yang diinginkan di website kita. Namun, jika website kita tidak memberikan kenyamanan, mereka akan segera meninggalkannya sebelum tindakan lebih lanjut dilakukan. Contohnya dalam pengisian formulir pendaftaran, masih banyak website yang memberikan formulir isian yang terlalu banyak padahal tidak begitu penting. Misalnya dalam sebuah website e-commerce, untuk melakukan pembelian barang, pelanggan hanya perlu mengisi informasi akun seperti alamat email, kata sandi, alamat pengiriman, dan nomor kontak untuk memproses pembeliannya. Tetapi di formulir isian, pelanggan disuruh untuk meminta mengisi tanggal lahir. Hal ini tentunya akan membuat pelanggan merasa terganggu dan akhirnya memutuskan untuk tidak melanjutkan proses pembelian. Membangun Citra dan Kepercayaan MerekWebsite yang user-friendly akan memberi kesan bahwa bisnis atau individu di balik website tersebut peduli dengan pengalaman dan kebutuhan pengguna. Hal ini akan membantu membangun citra positif dan meningkatkan kepercayaan pelanggan terhadap merek bisnis kita. Berbeda misalnya jika website kita memiliki desain yang kacau dan tidak menarik secara visual, maka pengunjung akan melihat bahwa kita kurang profesional dalam menjalankan bisnis. Memengaruhi Peringkat SEO di Mesin PencariGoogle dan mesin pencari lainnya menilai website yang user-friendly sebagai website yang lebih relevan dan lebih berguna bagi pengunjung. Sehingga mereka akan selalu menampilkan halaman-halaman website yang user-friendly di peringkat tertinggi hasil pencarian. Dan website yang user-friendly biasanya memiliki engagement yang tinggi, rasio pentalan yang lebih rendah, dan konten yang mudah dinavigasi. Di mana semua faktor-faktor ini adalah hal-hal yang mendukung peringkat SEO di mesin pencari. Advertisement:
Cara Membuat Website yang User-Friendly1. Menggunakan Desain yang ResponsifDesain yang responsif memungkinkan website untuk beradaptasi dengan berbagai ukuran layar, termasuk perangkat mobile dan tablet. Mengingat saat ini sebagian besar pengguna internet mengakses website dari perangkat seluler sehingga desain yang responsif adalah keharusan. Kita harus memastikan semua elemen seperti tata letak, gambar, teks, dan tombol, dapat dilihat dengan baik di berbagai ukuran layar terutama perangkat seluler. 2. Memastikan Waktu Pemuatan Halaman yang CepatKecepatan pemuatan halaman adalah faktor penting dalam pengalaman pengguna dan SEO. Pengunjung cenderung meninggalkan website yang lambat, oleh karena itu kita harus memastikan website kita memiliki waktu pemuatan yang cepat. Kita bisa mempercepat waktu pemuatan halaman dengan mengompresi gambar, meminimalkan penggunaan plugin yang tidak perlu, dan menggunakan layanan hosting yang andal. Meminimalkan ukuran file HTML, CSS, dan Javascript juga bisa membantu mempercepat pemuatan website. 3. Navigasi yang Sederhana dan IntuitifNavigasi adalah kunci dari website yang user-friendly. Kita harus menyusun menu navigasi sebaik mungkin agar pengunjung dapat menemukan informasi yang mereka cari dengan mudah. Kalau memungkinkan, kita harus menggunakan navigasi breadcrumb bagi website yang memiliki hirarki halaman sehingga memudahkan pengunjung dalam menjelajahi konten website kita. Navigasi breadcrumb adalah elemen sebuah website yang berfungsi sebagai petunjuk posisi ataupun letak spesifik sebuah halaman pada website. Dan kita harus mengusahakan untuk tidak menggunakan terlalu banyak submenu dan memastikan tautan navigasi mudah terlihat. 4. Menggunakan Tipografi yang Mudah DibacaPemilihan font dan ukuran teks sangat penting agar konten mudah dibaca. Kita harus memilih font yang simpel dan profesional, serta memastikan kontras antara teks dan latar belakang memadai untuk memudahkan pembacaan. Ukuran teks juga perlu disesuaikan agar dapat dibaca dengan mudah di perangkat seluler. Ukuran teks yang terlalu kecil atau terlalu besar bisa mengganggu kenyamanan pengunjung untuk membaca konten website kita. 5. Menambahkan Call-to-Action yang JelasCall-to-Action (CTA) adalah elemen penting yang mendorong pengguna melakukan tindakan, seperti "Beli Sekarang", "Daftar", atau "Hubungi Kami". Kita harus memastikan tombol CTA mudah ditemukan dengan menggunakan warna yang mencolok. Namun, kita harus tetap menyesuikannya dengan skema warna website. Dan kita harus mendesain tombol atau ajakan bertindak yang bisa mengarahkan pengunjung untuk melakukan tindakan yang kita inginkan. 6. Mengoptimalkan Konten untuk Pembacaan CepatMayoritas pengunjung tidak membaca konten website secara menyeluruh, tetapi hanya memindai sekilas. Penyebabnya adalah konten yang terlihat membosan tanpa memiliki daya tarik. Untuk itu, kita harus menggunakan judul, subjudul, bullet points, grafis, dan gambar pendukung untuk menyajikan informasi dengan ringkas sehingga menarik dan mudah dipahami pengunjung. 7. Menggunakan Warna dan Desain yang MenarikSkema warna yang tepat akan membuat website terlihat profesional dan sesuai dengan citra merek bisnis kita. Kita harus menghindari penggunaan terlalu banyak warna yang bisa membuat website terlihat berantakan bagi pengunjung. Kita harus memilih kombinasi warna yang harmonis, dengan aksen yang membantu elemen penting seperti tombol CTA terlihat lebih menonjol. 8. Jangan Terlalu Banyak Menggunakan Pop-UpMeskipun pop-up bisa efektif untuk menawarkan diskon atau berlangganan, pengunjung sering merasa terganggu dengan pop-up yang terlalu sering muncul. Jika ingin menggunakan pop-up, kita harus mengatur kemunculannya dengan waktu yang tepat dan mudah ditutup. 9. Membuat Formulir yang Mudah DiisiJika kita menggunakan formulir di website, seperti formulir pendaftaran atau formulir kontak, kita harus membuatnya sesingkat mungkin. Hindari meminta terlalu banyak informasi yang tidak penting agar pengguna tidak merasa terbebani saat mengisi formulir. Jangan membuat isian yang tidak penting di formulir pendaftaran. Misalnya dalam pendaftaran akun pengguna, informasi alamat email dan kata sandi adalah yang paling utama. Kita harus meminta pengunjung hanya mengisi informasi tersebut. Informasi optional seperti tanggal lahir dan minat memang bisa kita gunakan untuk menjalin komunikasi kepada pengguna di kemudian hari. Tetapi informasi tersebut bisa kita minta diisi di pengaturan akun. 10. Desain yang KonsistenKonsistensi dalam desain adalah kunci untuk membuat website yang user-friendly. Kita harus mempertahankan desain visual yang konsisten di seluruh website kita, termasuk warna, tipografi, dan tata letak. Ini membantu pengguna mengembangkan rasa keakraban dan membangun kepercayaan. 11. Penggunaan Ruang Kosong yang EfektifRuang kosong maksudnya adalah area kosong pada halaman website. Ruang kosong memainkan peran penting dalam meningkatkan pengalaman pengguna. Kita harus membuat ruang kosong untuk memberikan ruang bernapas di antara elemen dan meningkatkan keterbacaan. Spasi yang tepat dapat membantu menciptakan hierarki visual, sehingga memudahkan pengguna untuk memindai dan memahami konten. Dan kita harus menghindari desain yang berantakan yang membuat pengguna kewalahan dan merepotkan untuk fokus pada informasi tertentu. Cara Mengukur User-Friendliness Sebuah Website1. Menggunakan Google AnalyticsGoogle Analytics memberikan data tentang perilaku pengunjung, seperti berapa lama mereka tinggal di website, halaman mana yang paling sering dikunjungi, dan data rasio pentalan. Dari data ini, kita bisa mengetahui apakah pengunjung merasa nyaman atau tidak dalam menjelajahi website kita. 2. Meminta Feedback dari PengunjungTidak ada salahnya meminta pendapat dari pengunjung mengenai pengalaman mereka saat mengakses website kita. Feedback langsung dari pengguna bisa memberikan wawasan berharga untuk peningkatan website. 3. Melakukan Pengujian Kecepatan di PageSpeed InsightsGoogle PageSpeed Insights memberikan penilaian terkait kecepatan website di perangkat desktop dan seluler, serta memberikan rekomendasi yang bisa diimplementasikan untuk meningkatkan kecepatan pemuatan website. 4. Melakukan Pengujian A/B untuk Call-to-ActionPengujian A/B dapat membantu menentukan tata letak, desain, atau teks mana yang lebih efektif dalam menarik perhatian pengunjung. Kita bisa melakukan uji coba terhadap berbagai versi CTA untuk menemukan CTA mana yang paling efektif. 5. Melakukan Pengeckan dengan Tools Responsif dan Mobile-Friendly TestGoogle menyediakan tool untuk mengecek apakah website responsif dan mobile-friendly. Tool ini akan memberikan gambaran apakah website kita dapat diakses dengan baik di perangkat seluler. Advertisement:
Website yang user-friendly adalah elemen penting untuk mencapai kesuksesan digital. Selain meningkatkan pengalaman pengguna, website yang mudah digunakan juga dapat meningkatkan konversi, mendukung strategi SEO, dan memperkuat citra merek. Dengan mengikuti prinsip-prinsip di atas dan selalu mengevaluasi serta memperbarui website, kita akan memiliki website yang tidak hanya menarik secara visual tetapi juga mampu memberikan manfaat maksimal bagi bisnis atau tujuan kita.
Hobon.id, sebagai salah satu penyedia layanan pembuatan website, telah menerapkan prinsip user-friendly terhadap produk-produk website yang kami buat. Jika ingin melakukan pemesanan website untuk bisnis Anda, silahkan kunjungi website kami sekarang juga di hobon.id. Anda bisa melihat demo website sebelum memutuskan melakukan pemesanan. Tersedia demo untuk pengguna umum dan demo untuk pengelolaan website (CMS). Artikel Terkait:
|